Caleg DPRA PKS Dapil 7 Aceh Tamiang dan Kota Langsa, Syahrul, SH (kanan)LAMPUMERAHNEWS.ID - Iklim jelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, banyak bermunculan wajah - wajah baru berusia 25 hingga 30 tahun keatas, ikut serta mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Caleg Dewan Pewakilan Rakyat Provinsi (DPRProv), hingga Caleg Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).
Dari sekian banyak kontestan Caleg berusia mudah ikut bertarung mendapatkan kursi di Parlemen pada pesta demokrasi lima tahunan itu, beragam niat untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat telah disampaikan oleh para caleg pada setiap kegiatan sosialiasi di Dapilnya masing - masing.
Begitu juga halnya keinginan yang tersirat dibenak sosok Caleg Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan (Dapil) 7 Aceh Tamiang dan Kota Langsa, Syahrul SH, telah mengantongi sejumlah program untuk membantu masyarakat di Dapilnya, bila ia dipilih menjadi anggota DPRA untuk 5 tahun kedepan.
"Bila dipilih menjadi wakil rakyat di DPRA, ada delapan progam ungulan sudah saya persiapkan untuk membatu masyarakat, bang," kata pria lulusan S1 Ilmu Hukum, Univesitas Samudara Langsa itu kepada LAMPUMERAHNEWS.ID saat temu bincang baru - baru ini di Aceh Tamiang.
Kedelapan program tersebut, tambah Syahrul, yakni membangun infrastruktur, sarana olahraga dan kepemudaan, pertanian dan perkebunan, kelautan dan perikanan, pendidikan dan kesehatan, bantuan dana dayah dan rumah ibadah, pemberdayaan UMKM, serta program pembangunan layak huni Rp 100 juta per unit.
"Kedelepan program unggulan itu, tentu diproritaskan untuk masyarakat di Dapil saya. Insya Allah, amanah, dan kita realisasikan bila terpilih nanti bang," janji bekas Ajudan Wakil Bupati Aceh Tamiang, priode 2018 - 2022, tersebut.
Anak seorang petani lahir di Alur Tani II, Kecamatan Tamiang Hulu, Aceh Tamiang, 8 September 1990 silam itu mengakun tertarik masuk dunia politik, dikarenakan ingin berkontribusi membangun daerah, serta mengabdikan diri untuk kepentingan masyarakat, agar menjadi ladang ibadah diakhir hayatnya kelak.
"Tertarik masuk dunia politik, karena niat saya ingin bangun daerah untuk kepentingan masyarakat. Cara paling cepat bangun daerah, ya harus masuk jalur politik, agar bisa menjadi wakil rakyat yang dipilih langsung oleh rakyat. Hidup bisa berguna untuk orang banyak, Insya Allah, bisa jadi ladang ibadah diakhir hayat kelak, bang. Aamiin," ungkap mantan Staff Bidang Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Pidsus Kejari) Aceh Tamiang, pada tahun 2014 - 2018 silam, tersebut.
Pria dikenal memiliki sikap ramah, serta dalam moto hidupnya "jangan pernah lelah berbuat baik", itu menyampaikan, bahwa dilubuk hatinya yang terdalam, dirinya tidak ingin mengecewakan masyarakat di Dapilnya, bila diberi amana menjalankan tugas sebagai wakil rakyat di Gedung DPRA Banda Aceh, usai Pemilu 2024 nanti.
"Komitmen untuk tidak mengkhianati janji kepada siapapun, termasuk kepada masyarakat, itu yang harus ditanamkan dilubuk hati yang terdalam bang. Agar segala yang diniatkan dipermudah oleh Yang Maha Kuasa. Sehingga berkah buat masyarakat, bang," kata Syahrul mengakhiri. (Sutrisno).
