Iklan

Klik Ternak

Presiden Joko Widodo Sebutan Manfaat Bendungan Ameroro di Wakatobi

lampumerahnews
Selasa, 14 Mei 2024, 23.51 WIB Last Updated 2024-05-14T16:51:18Z


LAMPUMERAHNEWS.ID
- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Ameroro dan Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Peresmian dilakukan di Bendungan Ameroro, Selasa (14/5).


Peresmian ini ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Ridwan Bae, Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Tenggara Andap Budhi Revianto, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba dan Bupati Wakatobi Haliana.


Presiden Jokowi dalam sambutannya mengatakan di beberapa negara saat ini mengalami krisis air. Ke depannya air akan menjadi sesuatu yang sangat penting untuk itu jangan membiarkan air untuk mengalir terus ke laut tanpa dimanfaatkan.


“Oleh karena itu sejak 2020 dibangun Bendungan Ameroro. Ini adalah bendungan yang ke-40 yang telah kita bangun dan selesai di akhir 2023 lalu. Dibangun dengan biaya Rp 1,57 triliun. Kita harap manfaatnya jauh lebih besar dari uang yang dipakai untuk membangun bendungan. Yang kedua, untuk KSPN di Wakatobi yang telah dilakukan penataan. Semua telah disentuh dan diperbaiki. Kita harapkan wisata di waktu dekat semakin baik dan semakin meningkat,” kata Presiden Jokowi.


Sementara itu Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan bendungan bertujuan untuk peningkatan volume tampungan air sehingga suplai air irigasi ke lahan pertanian terus terjaga, penyediaan air baku, dan pengendalian banjir.


“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat memberikan manfaat yang nyata di mana air akan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki.

Komentar

Tampilkan

Terkini