Lampu merah news.id
Jakarta - Ketua Umum PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Kaesang Pangarep mengunjungi Kantor DPP PKS (Partai Keadilan Sejahtera) di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Senin, (8/7/2024), sekira pukul 16.19 WIB Kaesang Pangarep tiba di DPP PKS.
Kaesang dan para petinggi PSI disambut oleh jajaran pengurus PKS saat tiba di kantor partai tersebut. Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyambut langsung kedatangan Kaesang di pintu lobi utama gedung partainya. Selain itu, ada juga Sekretaris Jenderal PKS Aboe Bakar Alhabsyi yang ikut menyambut Kaesang.
Kaesang didampingi sejumlah petinggi PSI saat bertamu ke kantor PKS. Di antaranya Ketua DPP PSI Cheryl Tanzil, anggota Dewan Pembina PSI Isyana Bagoes Oka, hingga Direktur Lembaga Bantuan Hukum PSI Francine Widjojo.
"Saya berharap seperti yang tadi Pak Presiden PKS (Ahmad Syaikhu) bilang, semoga ada kolaborasi-kolaborasi yang tentunya nanti akan terjadi di Pilkada," kata Kaesang di DPP PKS.
Kaesang pun bersyukur bahwa PKS dan PSI dapat berkolaborasi dalam Pilgub Banten hingga Pilbup Lebak. Dia menyebut kolaborasi keduanya ini untuk kebaikan bangsa ke depan.
"Dan alhamdulillah seperti yang Pak Presiden PKS tadi bilang di Banten, di kabupaten Lebak alhamdulillah mungkin, bukan mungkin lagi tapi insyaallah pasti nanti kolaborasi antara PSI dan PKS," tutur Kaesang.
"Saya berharap kolaborasi ini tak hanya berhenti di situ, tapi akan berkelanjutan untuk kebaikan bangsa ini," ucap Kaesang.
Sebelumnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu sempat memanggil Kaesang dengan sebutan Mas Ketum. Hal itu disampaikan Syaikhu saat tengah menyampaikan hasil pertemuan dirinya dengan Kaesang. Dia awalnya menyinggung terkait upaya membangun Indonesia bersama PSI.
Syaikhu juga menyinggung adanya pembicaraan terkait Pilkada 2024. Dia menyebut akan ada kolaborasi antara PKS dan PSI.
"Berikutnya kita sama-sama sadari sebentar lagi kita akan masuki bulan bulan dalam kontestasi pilkada, ini jadi concern bagi kami, kita akan juga bisa berkolaborasi dalam upaya untuk pemenangan para kepala daerah dan wakil kepala daerah," tutup Syaikhu.
(fhm)