Iklan

Klik Ternak

Arab Saudi bentuk Aliansi Internasional demi kemerdekaan Palestina

lampumerahnews
Minggu, 29 September 2024, 19.04 WIB Last Updated 2024-09-29T12:05:13Z

 


lampumerahnews.id

Arab Saudi - Arab Saudi telah mengumumkan pembentukan Aliansi Internasional yang bertujuan untuk mendirikan Negara Palestina dan menerapkan solusi dia negara.


"Atas nama negara-negara Arab dan Islam, bersama dengan mitra Eropa kami, kami mengumumkan peluncuran Aliansi Internasional untuk menerapkan Solusi Dua Negara," kata Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan, kamis, 26 September 2024.
"Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam inisiatif ini," ujarnya pada pertemuan tingkat menteri.


Ketika berbicara di sela-sela rangkaian Sidang Majelis Umum PBB di New York mengenai masalah Palestina dan upaya perdamaian, Faisal tidak memperinci mengenai aliansi tersebut.


Faisal, sementara itu, mengecam krisis kemanusiaan dahsyat yang disebabkan oleh perang di Gaza serta pelanggaran berat yang dilakukan pasukan penduduk Israel di Tepi Barat, kata kantor berita Saudi Press Agency (SPA). Dia menggambarkan tindakan-tindakan Israel sebagai bagian dari kebijakan pendudukan dan ekstremisme kekerasan yang lebih luas.


"Hal untuk membela diri tidak bisa membenarkan pembunuhan puluhan ribu warga sipil, penghancuran sistematis, pemindahan paksa, penggunaan kelaparan sebagai senjata perang, hasutan kebencian, dehumanisasi," ucapnya.
"... atau penggunaan penyiksaan sistematis, termasuk kekerasan seksual dan kejahatan lain yang terdokumentasi menurut laporan PBB," katanya, menambahkan.


Lebih lanjut menteri tersebut menegaskan kembali bahwa pembentukan Negara Palestina yang merdeka adalah hak fundamental dan landasan perdamaian, bukan sekedar hasil akhir yang harus dinegosiasikan dalam proses politik jangka panjang.


"Kami memuji negara-negara yang baru-baru ini mengakui Palestina dan kami menyerukan semua negara untuk menunjukkan keberanian dan mengambil langkah yang sama, bergabung dengan konsensus internasional yang diwakili oleh 149 negara yang telah mengakui Palestina," Imbuh nya .

Komentar

Tampilkan

Terkini