Lampu merah news.id
Kota Bekasi - Menanggapi kasus dugaan pungli anggota Satpol PP Kota Bekasi di bilangan Jalan Kalimalang, Bekasi Barat Kota Bekasi . Dalam hal ini tentu tindakan tersebut bukan lah sebuah cerminan yang baik dan tidak bisa dijadikan contoh kepada aparatur lainnya di pemerintahan Kota Bekasi.
Eggy Aktivis Kota Bekasi menilai dugaan pungli adalah suatu tindakan indisipliner dan juga masuk dalam jenis Tindak Pidana Korupsi .
"Dugaan pungli adalah suatu tindakan indisipliner dan juga masuk dalam jenis Tindak Pidana Korupsi yang termaktub dalam UU No. 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi, apalagi secara terang benderang dilakukan di hadapan masyarakat sekitar wilayah tersebut serta disisi lain korban atas dugaan pungli tersebut merupakan pedagang kaki lima yang notabene nya mendapatkan penghasilan yang bisa dikatakan tidak pasti serta pasang surut sehari-hari nya, "kata Eggy dalam keterangan pers nya.(6/9/24)
Dia juga sebutkan penghasilan yang di terima anggota satpol pp sudah pasti do terima setiap bulan nya.
" Ya bisa dibandingkan penghasilan bulanan yang diterima oknum preman yang berkedok seragam dari pemerintah Kota Bekasi dalam hal ini satpol pp, yang diduga sengaja melakukan hal tak terpuji tersebut. Saya berpendapat bahwa terjadi nya dugaan pungli seperti kejadian tersebut bukanlah kali pertama menurut tentu saya menduga sudah sering terjadi di berbagai tempat ," Sebut nya.
Kalimat koordinasi yang kerap kali di dengar oleh Eggy membuat geram, seolah-olah oknum ini melegalkan segala cara untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah bukan hanya dari para pedagang kaki lima saja tapi dari hiburan malam, dan penjaja minuman keras.
" Sering banget di lapangan saya denger bahasa Koordinasi dengan pihak tempat hiburan malam yang nakal, tempat massage atau bahkan tempat penjualan miras eceran yang tidak memiliki izin menjual , dan menurut saya oknum anggota tersebut harus segera diberikan efek jera dan menjadikan suatu pembelajaran bagi dirinya agar tidak semena-mena ,disisi lain mengapa banyak oknum anggota yang nakal dirasa kurang nya Pembinaan intensif yang diberikan oleh Ka satpol PP (Karto) kepada seluruh personil Pol PP Kota Bekasi, yang selama ini saya lihat program pembinaan yang dijalankan hanya bersifat simbolis atau ceremonial saja yang tidak berdampak positif terhadap SDM secara menyeluruh ,"ungkap nya
Eggy pun berpesan kepada kepala satpol pp jangan terlihat ekslusif sebagai pimpinan.
" pesan saya kepada Ka satpol PP Kota Bekasi jangan terlalu Eksklusif sebagai pimpinan, lebih berbaur ke seluruh anggota dan harus berfikir secara visioner demi kemajuan institusi, dan yang harus di garis bawahi tegakkan aturan yang sudah di tetapkan, jangan lagi ada bahasa koordinasi di lapangan , "pungkas nya.