lampumerahnews.id
Jakarta - Prof. Asrinaldi, Guru Besar Ilmu Politik Dari Universitas Andalas, menyoroti adanya faksi-faksi di DPD yang diduga ingin menguasai posisi strategis, sehingga mempengaruhi penugasan senator Jawa Barat, Komeng, di luar keahliannya.
Menurutnya, faksi-faksi tersebut berupanya merebut jabatan penting di DPD, yang justru berunjung pada keputusan keliru.
"Ini salah kaprah," tegas Prof. Asrinaldi, Sabtu (12/10/2024), seperti dikutip dari Antara. Penempatan Komeng, yang bernama asli Alfian syah Bustami, dibidang yang tak sesuai dengan kompetensinya dinilai kurang tepat.