lampumerahnews.id
Jakarta - Sumpah Pemuda merupakan ikrar kebangsaan yang dirumuskan melalui sebuah putusan Kongres Pemuda Kedua di Jakarta pada 27-28 Oktober 1928. Ikrar ini adalah pernyataan kebangsaan pemuda pemuda Indonesia dari berbagai latar belakang daerah, suku, dan agama, menyatukan keyakinan mereka bahwa tumpah darah, bangsa, dan bahasa persatuan: ialah Indonesia.
Salah satu tokoh pemuda Papua Linus Logo menyampaikan, momentum hari ini sangat penting bahwa anak muda itu emas untuk masa depan bangsa, oleh sebab itu mari kita sama-sama menuju ke Indonesia Emas di 2045.
"Oleh karena itu saya ajak pemuda tidak ada perbedaan, tetapi di dalam Bineka Tunggal Ika berbeda, tapi kita tetap satu untuk menuju Indonesia Emas," tutur Linus Logo usai acara Diskusi Kebangsaan dikawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (27/10/2024).
Lebih lanjut Linus Logo mengatakan bahwa di era Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ia berharap kalau kita sebagai orang Papua itu, kita harapkan untuk lebih memperhatikan anak-anak muda itu bisa.
"Seperti kakak-kakak (Papua) yang sudah ada di kementerian, itulah motifasi kami supaya anak-anak muda Papua itu bisa untuk masa depan, oleh sebab itu pesan kepada pemerintahan supaya tolong memperhatikan anak-anak muda Papua itu bisa untuk masa depan bangsa ini," ujar Linus.
Sementara dikesempatan yang sama Muhaimin dari perwakilan pemuda Jawa mengatakan, hari ini telah melaksanakan dalam rangka menyambut hari Sumpah Pemuda, tentunya pemuda dan pemudi hari ini harus tetap kita bersatu. kita hari ini melaksanakan diskusi yang mana perwakilan dari Sabang hingga Merauke, ada pemuda Aceh, pemuda NTT serta pemuda Papua dan terakhir pemuda Jawa.
"Kita menggambarkan pada tahun dimana para pejuang-pejuang pemuda seperti Bung Tomo, Jong Java, Jong-jong yang lainnya, maka pada hari ini tentunya kita sebagai pemuda yang akan menyambut daripada Indonesia Emas tahun 2045," terang Muhaimin.
Muhaimin menambahkan, tentunya harapan besar dari pada pemuda sudah ada keterwakilan dari pada Mas Gibran sendiri, pemuda-pemudi yang hari ini diwakilkan oleh mas Gibran, harapan besar dari kami itu suara-suara pemuda terus bagaimana menyurakan pemuda untuk bersatu untuk menyongsong generasi emas tahun 2045.
"Tentunya kita menyampaikan dan berharap kepada seluruh pemuda untuk tetap bersatu tidak membedakan suku, ras, bahasa atau agama sekalipun. Kita tetap NKRI kita tetap Bineka Tunggal Ika, jadi mari kita bangun persatuan kita, bangun persaudaraan kita, sebagaimana teks deklarasi di Poin ke-2 tadi sudah jelas dan sangat lantang yang saya sampaikan," pungkas Muhaimin.
Berikut 3 butir ikrar teks Sumpah Pemuda.
"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia."
"Kami Putra dan Putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia."
"Kami Putra dan Putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia."
(Fahmy)