lampumerahnews.id
Jakarta- Calon Gubernur Jakarta dengan nomor urut 2, Dharma Pongrekun mengungkapkan pengalaman pribadinya terkait upaya mengikuti seleksi untuk menjadi pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam sebuah pernyataan yang penuh semangat, Dharma mengungkapkan bahwa ia sudah tiga kali mengikuti tes seleksi calon pimpinan KPK namun selalu gagal.
Menurutnya, kegagalannya bukan disebabkan oleh kurangnya kompetensi atau integritas, melainkan karena karakter dirinya yang dianggap sulit untuk dikendalikan.
"Saya telah mengikuti seleksi untuk menjadi pimpinan KPK sebanyak tiga kali, tetapi selalu gagal. Mereka yang menilai saya melihat bahwa karakter saya tidak akan bisa dikendalikan, sehingga saya tidak pernah lolos," ujar Dharma.
Menurut Dharma, kegagalannya dalam tes seleksi tersebut bukanlah karena dirinya tidak memiliki kejujuran atau kapasitas yang diperlukan. la menegaskan bahwa masalah sesungguhnya adalah ketidakmampuannya untuk berada di bawah kendali pihak-pihak tertentu.
"Ini bukan soal kemampuan atau apakah saya jujur atau tidak. Ini juga bukan soal rekening atau harta saya. Tetapi persoalannya adalah apakah saya bisa diatur atau tidak," imbuh nya.